Nekat Berenang di Wahana Wisata yang Tutup, Dua Pelajar Tuban Tewas Menemui Ajal

TUBAN, Mitrabratanews.com – Kabupaten Tuban hari ini gempar, tepatnya di kawasan Wisata Silowo, Dusun Santren, Desa Mandirejo, Kecamatan Merakurak. Dua orang pelajar yang masih duduk di bangku SMP ditemukan tenggelam di tempat wisata di kawasan tersebut, Selasa (18/5).

Kini jenazah korban sudah dievakuasi petugas ke kamar mayat RSUD dr R Koesma Tuban untuk dilakukan pemeriksaan dan indetifikasi lebih lanjut.

Informasi yang kami peroleh di lapangan, kejadian ini menewaskan dua korban akibat tenggelam di Sendang Silowo. Korban diketahui bernama Bagus Cahyo Nova Nugroho (14), pelajar SMP asal Desa Tambakboyo, Kecamatan Tambakboyo, Tuban dan Jafar Alghofari Fahmi (14), warga Desa Kinanti, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban.

Kronologi tenggelamnya dua bocah SMP itu bermula saat dua korban bersama dengan dua orang teman lainnya sedang bermain di tempat wisata tersebut. Keempat orang itu masuk ke dalam tempat wisata Silowo yang sebenarnya sedang tutup dan kemudian tiga orang dari mereka berenang.

Keterangan dari salah satu teman korban yang saat itu berada di lokasi dan tidak ikut berenang, mereka bertempat masuk ke tempat rekreasi dengan naik motor, lalu berenang di area wisata yang sebenarnya tidak dibuka.

“Kita datang berempat dengan naik sepeda motor. Awalnya kita bertiga renang, kemudian saya naik duluan dan main hp di sini (di gubuk),” ujar Teguh Aditya (14).

Selang beberapa waktu ditunggu, saksi tidak menyadari jika kedua temannya yang awalnya berenang di sendang yang airnya jernih itu tenggelam. Ia baru sadar kalau temannya itu tenggelam setelah ada orang-orang yang memberitahu kalau ada orang tidur di dalam air sedang tersebut.

“Baru tau setelah ada yang bilang ada orang tidur di bawah. Itu terlihatnya karena kena sinar matahari,” terang Aditya.

Sejumlah warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung menolong dan mengangkat korban dari dalam air. Saat diangkat korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa dan kemudian warga melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian Polsek Merakurak, Polres Tuban.

“Tadi kita dapat laporan dari masyarakat adanya dua anak yang tenggelam di pemandian Silowo ini. Kini untuk korban kita evakausi dan dibawa ke kamar jenazah untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. Dan pihak keluarga korban juga sudah ada yang kesini,” terang IPTU Ciput Abidin, Kapolsek Merakurak, Polres Tuban saat di TKP.

Area wisata yang sebenarnya tutup sehingga tidak ada petugas keamanan wahana yang mengawasi aktivitas berenang. (Arief/iwan)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!