Heboh! Duyung Terdampar di Bawean dengan Kondisi Mengenaskan 

GRESIK, Mitrabratanews.com – Dugong atau sering disebut duyung terdampar di perairan pulau Bawean. Kondisi saat ditemukan telah tewa mengenaskan penuh luka terdampar di pantai Mayangkara Desa Kepuhteluk, Kecamatan Tambak, pulau Bawean.

Muhammad Rawi salah satu warga setempat mengatakan mamalia laut itu ditemukan oleh nelayan setempat yang sedang mencari ikan.

Awalnya dugong tersebut terlihat di tengah laut saat pagi hari dalam kondisi mengapung. pada pukul 13.00 WIB dugong tersebut bergeser kepinggir pantai.

Pada malam harinya petugas langsung mengecek di lokasi tempat terdamparnya hewan tersebut, ketika ditemukan sudah dalam kondisi mati dan penuh luka.

“Terdapat 2 lubang bekas tembakan, sepasang taring hilang, mulut dan mata dugong sebelah kiri berdarah diduga diburu oleh pemburu liar saat berenang di laut lepas,” ucap Rawi, Senin (17/5/2021).

Agung selaku camat tambak, membenarkan bahwa ada ikan dugong sepanjang 2,5 meter yang sudah terdampar dengan keadaan sudah mati.

Anggota Polair, pihak desa bersama warga dan juga dari pihak BKSDA yang berada di Bawean sudah mengecek ke lokasi.

Mahasiswa Brawijaya sempat meminta agar dugong tersebut untuk menjadi bahan penelitian, namun bangkai dugong sudah di kubur pada Senin (17/5/2021) pagi sekitar pukul 09.00 WIB di sekitar pantai. Karena dugong tersebut tidak termasuk dalam bahan penelitian.

“Kemarin juga ada dari mahasiswa Brawijaya mau lakukan penelitian tapi SOP dari pihak terkait langsung di kuburkan dikarenakan bukan bahan penelitian, ” terangnya.

Kematian dugong ini sangat disayangkan karena hewan ini menjadi salah satu biota laut yang langka dan dilindungi oleh negara sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan jenis Tumbuhan dan Satwa dan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 79 Tahun 2018 tentang Rencana Aksi Nasional Konservasi Mamalia Laut. (iwan)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!