Gus Yani Kecewa! Akses Jalan Menuju Mengare Gresik Rusak dan Belum Ada Tindakan.

GRESIK, Mitrabratanews.com – Desa Mengare, Kecamatan Bungah, Gresik kali ini menjadi rute aktivitas bersepeda Gus Yani, tapi alangkah terkejutnya beliau melihat kondisi jalan yang rusak dengan alur paving yang tak beraturan dan bergelombang.

Spontan dia menggelengkan kepala tanda kekecewaan yang dalam. Hal itu yang membuat beliau turun untuk menata batu paving yang rusak dengan kondisi bergelombang dan tidak beraturan di tengah jalan.

Gus Yani langsung mencari keberadaan alat berat yang dijanjikan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU-TR) untuk memperbaiki jalan yang rusak di sekitar area tersebut karena kemarin beliau menerima laporan, bahwa ada alat berat untuk pengerjaan perbaikan jalan. “Kok, bisa tidak ada alat berat. Kemarin sudah mulai dilakukan perbaikan,” kata pejabat yang dipanggil Gus Yani itu, Kamis (11/3/2021).

“Pengerjaannya belum dilakukan karena alat beratnya belum datang. Saya berharap DPUTR harus konsisten,” tambah Gus Yani.

Orang nomor satu di Gresik itu merasa malu atas hal ini dan meminta maaf ke warga dan pengguna jalan yang melintas sambil menata jalan paving yang tidak beraturan.

“Maaf pak! Maaf nggih, jalannya rusak. Secepatnya saya perbaiki,” ujarnya, kepada warga yang melintas, Kamis (11/03/2021).

Seperti diketahui, jalan tersebut sangat vital karena merupakan satu-satunya akses jalan penghubung warga dari wilayah Kecamatan Manyar menuju ke Desa Mengare. Juga akses menuju Wisata Mangrove Desa Mengare.

Selain, jalan rusak dengan paving tidak beraturan, dan bergelombang. Sepanjang jalan yang diapit tambak itu, juga licin saat musim hujan. Padahal, Desa Mengare termasuk memiliki potensi wisata mangrove yang bisa dikembangkan.

Permasalahan akses jalan yang rusak di Mengare itu sudah diadukan oleh warga ke Pemkab Gresik. Bahkan, untuk mempercepat perbaikan. DPUTR sudah memberi laporan, bahwa ada alat berat untuk pengerjaan perbaikan jalan. Namun fakta di lapangan alat berat itu hingga saat ini belum ada. (wok)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!